White Swan Online Store

Jumat, 26 September 2008

Kisah Daun Besar dan Daun Kecil

Pada sebatang pohon kecil, hiduplah beberapa daun yang tumbuh bersama. Di antara daun-daun tersebut terdapat sebuah daun yang sangat besar dan kuat.
Daun itu diagung-agungkan karena kekuatannya. Dialah yang dianggap pelindung bagi daun-daun lainnya dari badai, hujan, panas matahari yang
terik, dan bahaya lainnya.

Suatu ketika datanglah musim kemarau yang panjang. Daun-daun di pohon kecil itu mulai layu karena tidak mendapat air dan makanan. Daun besar yang tadinya kuat dan besar mulai terlihat keriput. Ia berusaha melindungi daun-daun lainnya dari matahari yang bersinar sangat terik sehingga daun2 sahabatnya itu tidak kehilangan air lebih banyak lagi. Hari berganti hari, daun besar itu sudah sampai pada puncak usahanya. Ia mulai sobek-sobek sehingga sinar matahari mulai menembusnya. Ia mulai kehilangan kekuatannya dan daun-daun lainnya pun sudah mulai mengabaikannya karena ia tidak kuat lagi seperti dulu.



Beberapa hari kemudian daun besar itu merasa tidak kuat lagi akhirnya ia berkata kepada teman-temannya :
Teman-teman aku tidak lagi mempunyai kekuatan untuk melindungi kalian, aku akan gugur. Selamat tinggal. Setelah berkata demikian akhirnya daun besar itu
pun gugurlah.

Musim kemarau terus berlanjut, daun-daun di pohon kecil itu saling bertahan untuk hidup. Mereka sama sekali sudah melupakan daun besar yang telah berjasa melindungi mereka sehingga mereka dapat bertahan sampai sekarang.

Musim kemarau tidak juga berakhir. Daun-daun di pohon kecil itu sudah mulai kehilangan harapan. Mereka merasa sangat kelaparan, kehausan dan akan mati. Di saat mereka putus asa, tiba tiba dirasakan adanya air dan makanan dari tanah. Mereka terheran-heran akan adanya keajaiban itu. Setelah lama mencari-cari, mereka menyadarinya. Mereka melihat bahwa daun besar itu sudah membusuk dan menghasilkan air dan sari makanan bagi mereka. Akhirnya dengan air dan sari makanan dari daun besar tadi, daun daun di pohon kecil itu berhasil bertahan sampai musim hujan datang.

Daun-daun di pohon kecil itu sangat menyesal karena telah melupakan daun besar itu. Padahal sampai akhir hayatnya daun besar itu tetap menjadi pahlawan bagi daun-daun lainnya.

Renungan bagi kita,
Janganlah menilai seseorang dengan penampilan dan kekuatannya.

Tuhan memberikan bantuan kepada kita melalui siapa saja bahkan melalui orang yang kita anggap telah jatuh dan hina.

Ingatlah rencana Tuhan itu ajaib dan tidak pandang bulu terhadap semua hambanya.

Senin, 22 September 2008

Barang Siapa Meninggikan Diri, Ia akan Direndahkan, dan Sebaliknya

Kejadian di bawah ini berlangsung dalam penerbangan British Airways antara Johannesburg dan London. Seorang wanita kulit putih Afrika Selatan berusia sekitar 50 tahunan duduk di samping seorang pria berkulit hitam. Hal ini agaknya mengganggu wanita ini sehingga dia memanggil pramugari. "Nyonya, ada masalah apa?", tanya pramugari.
"Anda tidak melihat apa yang terjadi?" tanya wanita itu."Anda menempatkan saya di samping pria berkulit hitam. Saya keberatan duduk di samping orang yang tergolong menjijikan seperti itu. Berikan saya kursi pengganti ."
"Tolong tenang dulu," jawab sang pramugari. "Hampir semua kursi dalam pesawat ini telah terisi. Akan saya lihat dulu kalau-kalau masih ada kursi yang kosong".
Perempuan itu melirik dengan congkak kepada orang berkulit hitam itu dengan menunjukkan kemarahannya.
Pramugari itu pun berlalu dan kembali lagi beberapa menit kemudian. "Nyonya, seperti yang telah saya perkirakan, tidak ada lagi kursi kosong di kelas ekonomi. Saya sudah berbicara dengan kapten dan dia bilang kalau masih ada satu kursi kosong di kelas bisnis. Juga ada satu kursi kosong di kelas utama (first class)."
Sebelum wanita itu berkata apa-apa, pramugari itu pun melanjutkankata-katanya: "Perusahaan kami biasanya tidak memperbolehkan penumpang dari kelas ekonomi untuk duduk di kelas utama. Namun, dalam situasi semacam ini, kapten merasa bahwa akan sangat memalukan membiarkan seorang penumpang duduk di samping penumpang lain yang begitu menjijikan."
Pramugari itu lalu berpaling kepada pria berkulit hitam itu dan Berkata "Karena itu Pak, jika Anda berkenan, silakan kemasi bawaan Anda, dan pindahlah ke bagian kelas utama"
Seketika itu juga, penumpang lain yang masih terkejut oleh apa yang baru saja terjadi, serentak berdiri dan memberi tepuk tangan penghormatan. sebuah cara jitu untuk memerangi rasialisme baru saja ditunjukkan oleh British Airways. This is a true story.

Moral Story : Barang siapa meninggikan diri, ia akan direndahkan dan barang siapa merendahkan diri, ia akan ditinggikan (Mat 23:12)

Siapa yang Menabur, Ia juga yang akan Menuai

Namanya adalah Fleming, seorang petani miskin dari Skotlandia. Pada suatu hari, ketika ia berusaha untuk menghidupi keluarganya, tiba-tiba ia mendengar jeritan minta tolong dari sebuah kubangan berlumpur di dekatnya. Dengan segara ia meninggalkan alat-alatnya dan berlari ke kubangan lumpur itu. Ternyata ia melihat seorang anak sedang bergumul dengan lumpur yang mengambang setinggi pinggangnya, semakin bergerak malah semakin dalam ia terperosok. Fleming hendak sekuat tenaga memberikan pertolongannya, dengan susah payah anak yang terperosok itu dapat di selamatkan. Petani Fleming mengamankan anak itu dari suatu kematian yang perlahan-lahan dan mengerikan.
Keesokan harinya, sebuah kereta yang bagus berhenti di rumah petani yang amat sederhana itu. Seorang bangsawan turn dari keretanya dan memperkenalkan dirinya sebagai ayah dari anak yang kemarin telah diselamatkan Fleming. Ayah pemuda ini sangat berterima kasih atas pertolongan yang di berikan kepada anaknya, dan berkata, “ Aku ingin memberikan hadiah untuk pertolonganmu kepada anakku.” Namun Fleming menolak dengan tegas pemberian tersebut, dan berkata, “ Aku tidak dapat menerima bayaran apapun atas apa yang telah kulakukan untuk keselamatan anakmu, sudah selayaknya sesama manusia menolong orang lain yang dalam kesusahan.“

Pada saat itulah dari dalam rumah keluar anak dari Fleming. “Apakah ia anakmu ?”, Tanya bangsawan itu. “Ya,” jawab Fleming dengan bangga. “Aku ingin mengadakan sebuah perjanjian kepadamu. Perkenankanlah aku memberikan kepadanya pendidikan yang setara dengan pendidikan yang dinikmati oleh anakku sendiri. Bila ia ternyata mempunyai sifat yang sama seperti ayahnya, aku yakin ia akan menjadi seorang yang kelak menjadi kebanggan kita semua. Sejak kejadian ini mereka menjalin persahabatan.
Dan semua itu menjadi kenyataan. Anak petani Fleming dimasukkan ke dalam sekolah-sekolah yang terbaik, dan setelah waktunya tiba, ia lulus dengan meraih gelar dokter dari St. Mary Hospital Medical School di London. Tahukah Anda nama anak petani miskin ini ? Ia adalah SIR ALEXANDER FLEMING yang menjadi terkenal di seluruh dunia karena menemukan Penicilin.
Bertahun-tahun kemudian, anak bangsawan yang telah diselamatkan dari kubangan lumpur itu, masuk dinas militer dan dalam suatu tugas ke medan perang, ia terluka parah sehingga menyebabkan demam yang sangat tinggi karena infeksi penumonia. Pada waktu itu belum ada obat untuk infeksi serupa itu. Para dokter mendengar tentang penicilin penemuan Dr.Fleming dan mereka menyuntik dengan penicilin yang merupakan obat penemuan baru. Apa yang terjadi? Secara berangsur-angsur demam akibat infeksi itu reda dan si anak bangsawan akhirnya sembuh !!
Tahukah saudara siapa nama anak bangsawan itu ? Namanya adalah SIR WINSTON CHURCHIL, Perdana Menteri Inggris yang termasyhur pada Zaman Perang Dunia II itu.
Inilah contoh hukum menabur dan menuai. Jika kita menabur cinta kasih, maka kita akan menuai cinta kasih pula.

Hubungan Jarak Jauh

Saya pernah mengalami pacaran jarak jauh selama hampir satu setengah tahun. Banyak kendala yang dihadapi, tapi disitulah rasa sayang kita ke pasangan diuji.

Cinta memang tak kenal tempat dan waktu, dimana saja perasaan itu bisa bersemi. Karena itu banyak bermunculan pasangan yang berbeda jarak dipisahkan, sungai, gunung, laut, sampai benua.

Pasangan semacam ini memang punya tantangan sendiri. Jika kepercayaan dan cinta tak terlalu kuat, hubungan bisa gampang berantakan. Sebelum itu terjadi, baca dulu tips ini:

1. Komunikasi
Zaman sekarang semuanya sudah serba mudah. Walau beda benua banyak alternatif komunikasi yang bisa ditempuh. Selain telepon, dengan kecanggihan internet ngobrol lewat chatting bisa dilakukan. Mau kirim foto, sampai video semuanya serba mungkin. Apalagi biayanya juga jauh lebih murah. Tak ada lagi alasan untuk tak berkomunikasi. Ada keraguan, kecurigaan, atau perasaan lainnya, utarakan langsung pada sang kekasih. Jangan memendam dan menebak-nebak sendiri.

Tentang frekuensinya, sesuaikan dengan kegiatan masing-masing. Jangan sampai mengganggu dan membuat si dia kesal.

Tapi disela-sela komunikasi elektronik, tak ada salahnya sekali-sekali diselingi dengan surat biasa lewat pos. Selain lebih personal, di surat biasa anda bisa membubuhkan wewangian yang sering anda gunakan sehingga menimbulkan perasaan nostalgia pada dirinya. Jika si dia rindu pada makanan rumah tak ada salahnya sekali-sekali mengirim masakan favorit dia. Tapi sebelum itu cek dulu dengan perusahaan pengiriman atau kantor pos tentang prosedur pengiriman makanan.

2. Buat kejutan
Kejutan seringkali menjadi penyegar suatu hubungan. Untuk yang jarak jauh bisa memanfaatkan jasa pengiriman. Sesekali mengirim bunga bisa menjadi penawar rindu yang romantis. Jika memang ada waktu yang cukup untuk liburan kejutkan dia dengan datang ke kotanya. Tapi ingat juga kesibukannya, jangan terlalu banyak menuntut waktunya. Jika memungkinkan, cari tahu dulu jadwal dia pada hari itu. Kunjungan anda juga tak perlu lama-lama, yang penting perasaan rindu sudah terobati.

3. Tetapkan peraturan
Untuk menghindari salah paham dan hal-hal yang tidak diinginkan sebaiknya anda menetapkan beberapa aturan dasar. Misalnya, berapa lama harus bertemu, apakah setiap hari harus menelepon, adakah hari khusus dimana anda harus bertemu, serta berbagai aturan main lainnya.

4. Antisipasi segala kemungkinan
Namanya hubungan jarak jauh, faktor penghalang pasti banyak menghadang. Walaupun sudah buat rencana anda harus selalu siap untuk kemungkinan terburuk. Misalnya ketika sudah janji bertemu, kekasih anda ada meeting tiba-tiba. Atau bisa saja anda tak bisa pergi bertemu dia karena sahabat perlu teman curhat setelah putus dari pacar.

5. Percaya dan Sabar
Ketika sudah berkomitmen untuk hubungan jarak jauh, kepercayaan pada pasangan sangat penting. Jika tak bisa percaya pada pasangan sebaiknya anda berpikir dua kali sebelum menjalani hubungan jarak jauh. Anda bisa lelah sendiri disiksa kecurigaan dan kecemburuan karena tak bisa selalu mengawasi sang kekasih. Jika ada perasaan curiga atau gelisah, langsung ungkapkan kepadanya. Jangan dipendam sendiri dan berkembang menjadi masalah.

Keadaan emosi memang sulit dikontrol. Kadang kesal sedikit bisa jadi masalah. Khusus untuk pasangan jarak jauh, kesabaran adalah aspek yang penting. Seperti dilansir lovearticle, Rabu (21/9/2005), emosi pasangan pada hubungan jarak jauh lebih mudah meledak. Padahal seharusnya pasangan tersebut sangat menghargai saat-saat ketika mereka bertelepon atau bertemu.

Karena itu, jika timbul masalah sebaiknya coba bersabar dan jangan langsung meledak. Ingat, pertemuan dan komunikasi yang cukup sulit sebaiknya diisi dengan hal-hal yang menyenangkan supaya hubungan lebih mesra. Selalu akhiri pembicaraan dengan kata-kata yang manis.

6. Timbang baik dan buruknya
Tidak semua orang bisa menjalani hubungan jarak jauh dengan baik. Perlu banyak kesabaran dan usaha untuk melewati itu semua. Coba pertimbangkan positif dan negatif hubungan yang tengah dijalani. Apakah anda dan pasangan bahagia? Apakah anda lebih sering bertengkar daripada bermesraan? Apakah hubungan berubah menjadi buruk setelah kekasih pindah ke kota lain? Dan berbagai hal lainnya.

Jika setelah ditimbang ternyata hal buruk lebih unggul, tak ada salahnya anda berpikir dua kali untuk melanjutkan hubungan jarak jauh. Jangan tergesa-gesa mengakhiri hubungan, bicarakan dulu baik-baik dengan kekasih. Beri alasan dan argumen yang tepat. Pada akhirnya, akan sangat baik jika anda dan pasangan bisa menemukan jalan keluar. Siapa tahu adanya perubahan malah akan membuat lebih mesra. Tapi jika tidak, kenyataan pahit memang harus ditempuh. Lagian siapa yang mau terus-terusan sedih dan menderita karena cinta.

7. Prediksi masa depan
Hubungan yang punya tujuan, pasti bikin anda dan pasangan lebih semangat menjalaninya. Jika memang sudah saatnya tak ada salahnya menguatkan komitmen. Setidaknya jangan menghindar jika membicarakan hal tersebut. Suatu hubungan terutama jarak jauh perlu ‘iming-iming’ yang membuat anda dan pasangan tetap kuat. Setidaknya ada sesuatu yang diharapkan dan dituju.

Demikianlah tips buat Anda. Semoga Anda bisa memilih yang terbaik buat Anda, Pasangan Anda dan hubungan Anda.

Saya Belajar ...

Saya belajar,
bahwa saya tidak dapat memaksa orang lain
mencintai saya.
saya hanya dapat melakukan sesuatu untuk orang
yang saya cintai..

Saya belajar,
bahwa butuh waktu bertahun-tahun
untuk membangun kepercayaan dan hanya
beberapa detik saja untuk menghancurkannya....

Saya belajar,
bahwa sahabat terbaik bersama saya
dapat melakukan banyak hal dan kami selalu
memiliki waktu
terbaik...

Saya belajar,
bahwa orang yang saya kira
adalah orang yang jahat,
justru adalah orang yang membangkitkan
semangat hidup saya kembali serta
orang yang begitu perhatian pada saya...

Saya belajar,
bahwa persahabatan sejati senantiasa bertumbuh
walau dipisahkan oleh jarak yang jauh,
Beberapa diantaranya melahirkan cinta sejati....

Saya belajar,
bahwa jika seseorang tidak menunjukkan perhatian
seperti yang saya inginkan,
bukan berarti bahwa dia tidak mencintai saya....

Saya belajar,
bahwa sebaik-baiknya pasangan itu,
mereka pasti pernah melukai perasaan saya....
dan untuk itu saya harus memaafkannya...

Saya belajar,
bahwa saya harus belajar mengampuni diri sendiri
dan orang lain...
kalau tidak mau dikuasai perasaan bersalah
terus-menerus...

Saya belajar,
bahwa lingkungan dapat mempengaruhi pribadi saya,
tapi saya harus bertanggung jawab untuk apa yang
saya telah lakukan..

Saya belajar
bahwa dua manusia dapat melihat sebuah benda,
tapi kadang dari sudut pandang yang berbeda...

Saya belajar,
bahwa tidaklah penting apa yang saya miliki
tapi yang penting adalah siapa saya ini sebenarnya...

Saya belajar,
bahwa tidak ada yang instant atau serba cepat di
dunia ini,
semua butuh proses dan pertumbuhan,
kecuali saya ingin sakit hati...

Saya belajar
bahwa saya harus memilih
apakah menguasai sikap dan emosi atau sikap dan
emosi itu yang
menguasi diri saya...

Saya belajar,
bahwa saya punya hak untuk marah, tetapi itu bukan
berarti
saya harus benci dan berlaku bengis....

Saya belajar,
bahwa kata-kata manis tanpa tindakan adalah saat
perpisahan dengan
orang yang saya cintai...

Saya belajar,
bahwa orang-orang yang saya kasihi justru sering
diambil segera
dari kehidupan saya...

Saya belajar,
bahwa saya harus belajar dari kesalahan yang
pernah saya lakukan dan hidup untuk masa depan,
bukan terus-menerus melihat ke masa lampau..

Saya belajar,
bahwa cinta itu memberi dan mengerti tanpa harus
diberi dan dimengerti..

Saya belajar,
bahwa apa yang kita inginkan tidak selalu sesuai
dengan apa yang kita butuhkan, dan kita harus
berlapang dada menerimanya..

Saya belajar,
bahwa keluarga saya adalah harta terbesar yang
saya punya..

Saya belajar,
bahwa dengan berterima kasih pada Yang Maha Kuasa,
maka Ia akan memberi rahmat lebih banyak lagi..

Saya belajar,
bahwa saya harus tidak boleh berhenti belajar...

Saya belajar, bahwa mulai hari ini saya akan mencintai pasangan saya dan terus belajar mencintainya sepanjang masa...

Rabu, 10 September 2008

7 Pedoman Esensial untuk Meningkatkan Kreativitas Anda

Semua orang rasanya ingin menjadi kreatif, atau setidaknya menilai kreativitas sebagai sesuatu yang positif. Di sisi lain, masih banyak pula pihak yang menentang atau memandang sebelah mata aktivitas kreatif itu sendiri. Majalah Scientific American Mind Edisi Juni-Juli 2008 menurunkan liputan mengenai diskusi panel para ahli yang membahas mengenai hal ini, berikut beberapa tips sederhana untuk mengembangkan kreativitas anda.
Menurut Robert Epstein, seorang penulis buku-buku kreativitas, pendidikan formal adalah salah satu biang keladi pembatas kreativitas manusia sejak dini. Selain itu, masih kuatnya pandangan negatif orangtua terhadap prospek pekerjaan di industri kreatif (misalnya film, sastra, atau desain grafis) juga membuat banyak anak muda merasa kemampuan kreatif hanya pantas didalami oleh orang-orang tertentu saja.
Padahal, hal itu tidak benar. Seperti yang ditekankan oleh John Houtz, seorang psikolog, kreativitas tidak terbatas pada kreativitas besar (big ‘C’) yang sifatnya mahakarya dan revolusioner, seperti lukisan Da Vinci atau lampu Edison. Ada pula yang namanya kreativitas kecil (litle ‘c’), yaitu kelihaian atau kecerdikan yang dapat kita gunakan untuk memecahkan masalah sehari-hari.
Houtz juga menekankan bahwa kreativitas bukanlah suatu bakat yang dianugerahkan sejak lahir, melainkan sesuatu yang harus diusahakan dengan kerja keras; Menurutnya, orang-orang kreatif adalah mereka yang memiliki kedisiplinan untuk terus menciptakan ide-ide baru dan ketekunan untuk mewujudkan ide-ide mereka.

Lalu bagaimana kita, yang mungkin merasa tidak begitu kreatif ini, dapat melatih kreativitas kita? Epstein memberikan empat cara untuk melatih kreativitas anda :
#1 Capturing. Jangan biarkan satupun ide anda lewat begitu saja, betapapun anda merasa ide itu tidak terlalu istimewa. Jangan terlalu pede untuk mengatakan ‘saya bisa mengingatnya’; Percayalah, anda akan lupa. Segera catat ide anda di ponsel, notes, atau apapun yang bisa ditulis di dekat anda begitu terpikirkan. Siapkan pula alat pencatat atau perekam di samping tempat tidur anda, karena seringkali ide-ide brilian muncul sesaat sebelum atau sesudah tidur. Lebih baik lagi jika anda juga meluangkan waktu khusus (kalau bisa di pagi hari, saat pikiran masih segar) untuk mengumpulkan ide-ide anda.
#2 Surrounding. Ide-ide kreatif tidak muncul begitu saja dari dalam otak kita, melainkan hasil dari interaksi kita dengan lingkungan. Karena itu, lingkungan fisik dan sosial anda pun sebisa mungki harus penuh dengan kreativitas pula. Perbanyaklah pergaulan dengan orang-orang yang latar belakang, kepribadian, atau minatnya jauh berbeda dengan anda. Ubahlah tata letak rumah atau kamar anda, cat dindingnya dengan warna baru; Mungkin terdengar tidak berhubungan, tapi lingkungan yang fresh dan tidak monoton akan membuat pikiran anda tetap fresh dan dinamis pula.
#3 Challenging. Kreativitas seringkali muncul mendadak saat menghadapi hambatan atau rintangan. Menantang diri sendiri dengan mencoba menyelesaikan permasalahan yang sulit bisa membantu mengeluarkan ide-ide kreatif yang selama ini tidak terpikirkan oleh anda. Bagaimana konkritnya? Iseng-iseng mengisi sudoku atau TTS di waktu senggang adalah satu langkah awal yang baik. Jelajahilah bagian kota yang asing bagi anda, biarkan anda tersesat, dan cobalah cari jalan pulang. Kalau anda masih sekolah atau kuliah, jangan malas juga untuk membuka-buka buku soal atau studi kasus dan menyelesaikan bagian tersulitnya. Tidak masalah jika tidak ada yang bisa anda selesaikan, yang terpenting adalah rangsangan otak yang terus-menerus.
#4 Broadening. Sangat penting bagi seseorang yang kreatif untuk memiliki wawasan yang luas. Jangan sungkan untuk mempelajari hal-hal baru yang mungkin tidak berhubungan dengan pekerjaan atau pendidikan anda. Tidak perlulah mengikuti kursus atau kuliah malam; membaca lebih banyak buku dan majalah, menonton film dokumenter, atau menjelajahi situs-situs pengetahuan populer seperti Wikipedia juga bisa anda lakukan untuk mencapainya. Kunjungilah juga perpustakaan, galeri seni, pertunjukan teater, museum, seminar, pameran, diskusi buku, atau acara publik lainnya.
Anda juga harus siap mempertahankan kreativitas anda. Lho, kenapa harus dipertahankan? Seperti yang sudah disebut di atas, kreativitas adalah sesuatu yang harus diupayakan. Di sisi lain, cepat atau lambat, sadar atau tidak sadar, masyarakat akan mencoba untuk mengawasi dan mengatur, kalau perlu menekan, kreativitas anda.
Karena itu, selain empat tips di atas, diskusi panel ini juga memberikan tiga saran:
#5 Jangan biarkan kritik menghalangi kreativitas anda. Kritik dapat anda gunakan sebagai masukan untuk memperbaiki ide atau mengganti satu ide dengan ide yang lain, tapi jangan pernah menganggap kritik sebagai larangan untuk mengumpulkan atau mengungkapkan ide anda. Criticism should make you more creative, not less.
#6 Hadapi ketakutan anda untuk gagal. Orang-orang kreatif adalah mereka yang gagal ratusan kali. Tapi mereka mengambil pelajaran dari kegagalan itu sebagai peluang untuk mencoba lagi dengan cara yang berbeda dan mungkin lebih baik. Bahkan menurut Epstein, kegagalanlah yang secara langsung menyebabkan kita menjadi kreatif.
#7 Jangan ngoyo. Istirahatlah untuk menemukan kembali kreativitas anda. Banyak karya dan penemuan besar tidak dihasilkan dari begadang berhari-hari, tapi dari mimpi (literally!) dan keadaan setengah tidur. Kerja keras dan ketekunan memang penting, tapi jadi sedikit juga gunanya ketika otak dan mata anda sudah sulit diajak berkompromi.
Dari ketujuh pedoman esensial yang dijelaskan di atas, dapat kita lihat bahwa meningkatkan kreativitas bukanlah sesuatu yang sulit atau mahal untuk dilakukan. Sebagian di antara contoh konkrit yang saya ajukanpun tidak membutuhkan waktu khusus dan dapat anda lakukan di sela-sela rutinitas keseharian anda. Jadi tunggu apa lagi? Ajak saudara atau teman-teman anda ikut melakukannya agar anda lebih temotivasi!
Sumber:
The Creative Brain – Scientific American Mind – Juni-Juli 2008

White Swan Online Store